Ini 8 Rekomendasi Cara Detoks Tubuh yang Aman Agar Tetap Fit

Mengetahui cara detoks tubuh yang aman akan membantu supaya tubuh Anda dapat bebas dari racun, sehingga badan terasa lebih fit. Dengan begitu, secara tidak langsung, proses penurunan berat badan Anda juga bisa lebih efektif.

Jika Anda hendak mulai melakukan proses detoksifikasi ini, kami sudah siapkan beberapa rekomendasi caranya melalui artikel di bawah!

Rekomendasi Cara Detoks Tubuh Secara Aman Untuk Tingkatkan Kesehatan

cara detoks tubuh ada banyak sekali pilihannya, dan sudah pasti lebih aman untuk jamin kesehatan tubuh. Jika butuh rekomendasinya, silakan ikuti artikel ini.

Ada beragam rekomendasi cara detoksifikasi yang dapat Anda ikuti sendiri di rumah, karena sebenarnya tidak sulit, tapi butuh konsistensi, seperti:

1. Rutin Melakukan Puasa

Beberapa orang, khususnya muslim, mungkin sudah terbiasa berpuasa. Ternyata, tanpa Anda sadari, proses berpuasa ini sebenarnya membantu dalam proses detoksifikasi dan menjadi salah satu cara detoks tubuh.

Seperti yang diketahui, bahwa Anda tidak akan makan dan minum selama sekian jam, di mana waktu inilah tubuh mulai membersihkan diri dan juga beristirahat beberapa waktu. Dengan begitu, badan pun dapat mengatur ulang fungsinya, pemulihan, serta penyegaran.

Bukan hanya memberikan peluang untuk memulihkan fisik, berpuasa juga mampu pulihkan mental. Untuk metode ini, maka Anda bisa melakukannya setidaknya sekali dalam seminggu.

2. Memastikan Tidur Dengan Cukup dan Berkualitas

Cara detoks tubuh ini juga berkaitan erat dengan tidur, karena mampu memberikan dukungan tubuh sekaligus sistem detoksifikasi alami. Selama terlelap, maka otak akan lebih mudah untuk atur sekaligus mengisi ulang dirinya, sekaligus buang beragam racun yang menumpuk setiap harinya.

Karena itulah, ketika Anda kekurangan waktu tidur, maka fungsi tersebut tidak akan dapat dilakukan, sehingga racunnya bisa menumpuk sekaligus memberikan pengaruh pada sejumlah aspek kesehatan.

3. Mengonsumsi Air yang Cukup

Bukan hanya melepaskan haus, air juga bisa menjadi pelumas sendi, suhu tubuh, mempermudah proses pencernaan dan menyerap nutrisi, serta melakukan detoksifikasi tubuh dengan membuang hal tidak perlu.

Air bisa mengangkut berbagai limbah, seperti karbon dioksida dan urea, lalu membuangnya dengan efisien dengan cara bernapas, buang air kecil, dan berkeringat. Dengan begitu, tubuh Anda selalu merasa mendapatkan hidrasi baik dan lebih lancar saat detoks.

4. Banyak Menikmati Makanan Kaya Antioksidan

Antioksidan akan bantu berikan perlindungan terhadap sel dari kerusakan karena radikal bebas. Lalu ketika adanya produksi radikal bebas secara berlebihan, biasanya akan datang stres oksidatif.

Pada dasarnya, manusia secara alami memang hasilkan radikal bebas untuk proses seluler, misalnya pencernaan. Akan tetapi produksinya semakin berlebihan akibat asap rokok, alkohol, asap tembakau, buruknya pola makan, serta paparan polutan.

Dengan rutin menikmati makanan yang punya banyak antioksidan, maka tubuh bisa lawan stres oksidatif tersebut. Beberapa makanan yang bisa menjadi cara detoks ini adalah likopen, zeaxanthin, vitamin A, vitamin C, vitamin E, sayur, buah, kacang, dan masih banyak lagi

5. Selalu Aktif Bergerak

Cara detoks tubuh dengan berolahraga bisa menolong sistem tubuh, termasuk detoksifikasi, bisa menjalankan fungsinya dengan baik, sehingga bisa terbabas dari beragam potensi penyakit.

Aktif bergerak ini bisa Anda lakukan dengan olahraga tadi, di mana rentangnya adalah di antara 150 hinga 300 menit dalam seminggu. Di mana intensitas olahraganya sedang, misalnya jalan cepat. Sedangkan untuk intensitas kuat atau berat, seperti berlari, maka butuh waktu selama ma 75 hingga 150 menit dalam seminggu.

6. Mengurangi Konsumsi Gula dan Makanan Olahan

Ketika terlalu banyak mengonsumsi makanan yang mengandung gula tinggi atau produk olahan, biasanya sering dikaitkan dengan kehadiran penyakit kronis, misalnya kanker, jantung, diabetes, dan lainnya.

Ketika muncul penyakit-penyakit di atas, maka cara detoks tubuh akan terhambat dan malah bisa merusakan organ inti tubuh, seperti ginjal dan hati. Karena itulah, pertimbangkanlah dengan bijak mengenai jumlah makanan manis dan olahan yang akan Anda konsumsi nanti.

7. Mengonsumsi Makanan yang Punya Kandungan Prebiotik Tinggi

Ketika pencernaan dalam tubuh dalam kondisi sehat, maka sistem detoksifikasi juga akan lebih terjaga. Demi memastikan sistem pencernaan ini bisa lebih sehat, maka Anda bisa mulai dengan rajin adalah konsumsi makanan dengan prebiotic tinggi, karena dapat jaga kesehatan usus serta organ pencernaan lainnya.

Keseimbangan probiotik di saluran pencernaan akan lebih terjaga dan seimbang, yang bisa dinikmati dari tomat, pisang, bawang bombai, asparagus, dan lainnya.

8. Menghindari Berbagai Kebiasaan Buruk

Cara detoks tubuh yang terakhir adalah dengan mengurangi berbagai kebiasaan buruk yang bisa hambat proses detoksifikasi. Bagi perokok, usahakanlah menghentikan kebiasaan tersebut ketika sedang melakukan menjalankan detoksifikasi, karena asap dan rokok ialah racun bagi tubuh.

Untuk orang yang terbiasa mengonsumsi alkohol, kurangi jugalah aktivitas ini, karena akan membuat kinerja hati kurang maksimal ketika pembersihan. Lalu ini juga berlaku bagi peminum kopi, karena kafein di dalamnya juga bisa menjadi racun ketika Anda konsumsi secara berlebihan.

Jika tetap butuh kafein, coba substitusi ke teh hijau, karena tipe kafeinnya beda dan malah bisa bantu detoks. Dengan mengikuti semua cara detoks tubuh di atas, maka ke depannya Anda bisa lebih segar, bugar, dan bersemangat menjalani aktivitas harian.